Penggemar MLS Ditangguhkan Karena Bendera Iron Front
IDOLACASH Segelintir penggemar milik Timbers Army, kelompok pendukung utama Portland Timbers di MLS, telah dilarang menghadiri pertandingan di Providence Park selama tiga pertandingan, berbagai sumber telah mengonfirmasi ke ESPN.
Para penggemar dilarang untuk mengibarkan bendera yang menunjukkan simbol Iron Front, yang melanggar larangan MLS pada signage politik di stadionnya. MLS telah menyatakan bahwa simbol tersebut terhubung dengan gerakan antifa dan dengan demikian merupakan tautan ke sebuah organisasi politik. Tentara Timbers berpendapat bahwa gambar tersebut dimaksudkan untuk mempromosikan inklusi, anti-fasisme, dan anti-rasisme.
Satu sumber menambahkan bahwa para penggemar yang telah terkena sanksi dapat mengajukan banding terhadap larangan mereka jika Taruhan BoLa mereka memilihnya, dan bahwa hukuman dapat dikurangi.
The Timbers mengarahkan semua permintaan untuk komentar tentang larangan ke MLS, yang tidak segera merespons.
Sebelum awal musim, MLS merevisi Fan Code of Conduct-nya, yang sekarang termasuk larangan tentang rambu-rambu politik. Sementara Code of Conduct tidak menyebutkan bendera Iron Front secara khusus, penggemar dari seluruh liga diberitahu sebelum musim bahwa itu dilarang.
Tetapi masalah ini telah muncul dalam beberapa pekan terakhir. Tentara Timbers, bersama dengan rekan-rekan Seattle Sounders mereka - Pendukung Kota Emerald dan Gorilla FC, melakukan protes diam-diam selama 33 menit pertama pertandingan antara kedua tim pada 23 Agustus. Pada saat itu dalam permainan, para pendukung dari kedua tim mulai bersorak dan menampilkan bendera dengan simbol Iron Front.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis sebelum pertandingan, tiga kelompok menyerukan MLS untuk membatalkan larangannya mengibarkan bendera Front Besi, serta menghapus kata "politis" dari Kode Etik Penggemarnya, menyebut penggunaan kata "secara inheren" sewenang-wenang. "
Kelompok-kelompok itu juga meminta Agen Bola MLS untuk bekerja dengan para pakar internasional tentang hak asasi manusia untuk menyusun bahasa dalam kode etik penggemar yang "mencerminkan dan mendukung inklusi radikal dan anti-diskriminasi."
Empat hari setelah pertandingan, Timbers Army mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya telah diberi "peringatan umum" oleh klub dan liga karena menampilkan bendera. Tapi Tentara Timbers menunjukkan bendera lagi selama pertandingan akhir pekan lalu melawan Real Salt Lake, sehingga memicu sanksi tersebut.
Pertandingan kandang Portland berikutnya adalah Sabtu ini melawan Sporting Kansas City.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar